Kamis, 19 Maret 2009

Pedoman Latihan Gerak & Tata Pernafasan

Ruang Lingkup Tatanan Latihan

Ruang Lingkup Banyu Mataram sangatlah luas bidangnya, meliputi :

Q Olah Raga Kesehatan

Q Adat, Seni dan Budaya

Q Beladiri secara lahir

Q Beladiri secara batin

Latihan dapat dititikberatkan pada satu bidang saja tergantung tujuan masing-masing.

Gerak atau Jurus

Formasi rangkaian gerak dan jurus PM dibagi dua :

1. Gerak Keras

Adalah gerak yang mengandalkan kekuatan otot ( okol ) tubuh atau kekuatan fisik semata

2. Gerak Halus & Meditasi

Adalah gerak yang mengutamakan pemusatan pikiran dan klimah serta tata pernafasan. Gerakanya harus dilakukan secara perlahan/ lembut dan seirama dengan tujuan klimah yang dibantu dengan tata pernafasan.

Keduanya akan dipadukan secara selaras dan seimbang sehingga tujuan dan hasil pelatihan PM tersebut diatas dapat tercapai.

PEDOMAN UMUM BERLATIH PM

Ada beberapa pedoman secara umum dalam melakukan latihan PM, yaitu :

A. Latihan PM sebaiknya dilakukan ditempat yang tenang dan terbuka

B. Sirkulasi udara yang lancar dan bersih

C. Waktu latihan bisa dilakukan pada pagi, sore dan malam hari

D. Lama latihan 30 menit sampai 2 jam/ menurut kemampuan

E. Peserta menguasai gerak dasar atau gerak lahir.

F. Memahami Klimah ( kaweruh ) sebagai daya yang akan diamalkan

G. Memahami dan menguasai tata pernafasan

H. Memusatkan seluruh semangat pada gerakan yang dilakukan dengan konsentrasi pada guru sejati.

I. Menyalurkan tenaga, energi dan daya ke titik-titik tubuh secara tepat pada bagian yang dimaksud seperti pundak, lengan, perut, pusar, ujung jari dan sebagainya.

J. Penyaluran daya tersebut dengan pelan-pelan tanpa menimbulkan kejutan.

LANGKAH-LANGKAH LATIHAN PM

Secara garis besar latihan PM melalui 6 urutan, yaitu :

1. Berdo’a

Sebagai makhluk Allah SWT kita wajib untuk memohon ridlo dan bimbingan Allah, agar latihan PM dapat dilakukan dengan lancar dan bermanfaat.

2. Senam Ringan

Adalah sebagai warming up/ pemanasan melalui gerak tubuh dalam gerakan ringan. Gerakan senam ini dimaksudkan untuk menkondisikan agar tubuh siap untuk melakukan gerakan-gerakan selanjutnya.

3. Duduk / Meditasi

Meditasi merupakan latihan gerak batiniah melalui klimah Jolo Kumoro dan lain-lain sebagai sentral energi dalam jagad diri kita.

4. Pra Tata Pernafasan

Merupakan langkah persiapan menuju tata pernafasan. Posisi rileks yang sangat tenang guna memberikan support konsentrasi dan bangkitnya energi yang dikehendaki.

5. Gerak dan Jurus

Melaksanakan rangkaian gerak PM yang telah ditentukan sekaligus pemusatan dan penyaluran energi. Secara umum gerakan dumaksudkan sebagai stressing/ penekanan dalam upaya memposisikan energi pada tempat-tempat tertentu ditubuh kita.

6. Penutup dan Do’a

Setelah rangkaian diatas dilaksanakan akan dilakukan pengumpulan energi /di-dudukkan ( dipapakke ) dengan klimah tertentu. Setelah selesai latihan ditutup dengan do’a sebagai ungkapan dan perwujudan syukur kita atas nikmat yang dilimpahkan Allah SWT.

Meditasi Tumpeng Kencono




TUMPENG KENCONO

Tumpeng Kencono adalah nama dari formasi penggabungan meditasi dan do’a dalam bentuk menyerupai bentuk kerucut/ tumpeng. Formasi segitiga adalah menggambarkan mata panah yang tajam dengan penyatuan energi yang kuat dan terkonsentrasi dalam 1 tujuan dan kehendak yang ikhlas & murni.

Formasi Tumpeng Kencono berlapis-lapis :

  1. Formasi 4 Orang
  2. Formasi 8 Orang
  3. Formasi 20 Orang
  4. Formasi 360 Orang

Formasi secara fleksible akan mengikuti kebutuhan dan keleluasaan tempat

20 GERAK LUAR DALAM

MENJADI SATU

Dua Puluh gerak luar dalam menjadi satu adalah sebagian dari ilmu banyu mataram yang perlu diketahui oleh insan mataram. Gerak ini terus menerus dan tak henti-hentinya mengikuti aliran falsafah banyu atau air. Sifat dasar air yang sejuk, tenang, bening, merendah dsb. Gerak ini akan diterapkan dalam aktifitas tumpeng kencono.

Dua puluh gerak ini merupakan sifat, tabiat, watak, indra yang mendasar pada diri manusia yaitu :

1. Pangucap ---- Ngucap

2. Pangambu ---- Ngambu

3. Ngroso---- Rumoso

4. Keroso ---- Keroso

5. Polah ---- Molah

6. Pangrungu ---- Ngerungu

7. Karso ---- Kerso

8. Paningal ---- Ningali

9. Pandulu ---- Ndulu

10. Karep---- Krenteg

Gerak batiniah ini akan dihimpun menjadi 8 gerak yang merupakan manifestasi dari 20 gerak, 10 gerak lahir dan 10 gerak batin. Gerak batin adalah penajaman efek gerak lahir, sehingga akan memfokus dan meng-kerucut pada satu titik batin yaitu :

1. Sabar

2. Sareh

3. Sumeh

4. Henang

5. Hening

6. Jinem

7. Eling

8. Langgeng

Sifat-sifat 8 gerak batin ini pada akhirnya harus dilanggengkan atau benar-benar menjadi jati diri seseorang. Sehingga akan semakin ditajamkan, diruncingkan dan digabung lagi menjadi 4 gerak yaitu

1. Sir

2. Budi

3. Cipto

4. Akal

Pada aplikasi meditasi laku tumpeng kencono, tahapan-tahapan tersebut bagi tim inti sangatlah diharapkan mampu mengerti dan memahami betul akan senergi perputaran dan penggabungan dari gerak-gerak tersebut di atas. Dimana pada akhirnya diharapkan akan tercapai 1 gerak , satu tujuan luhur & mulia yaitu melalui : Pengangen-angen dan tetesan ilahiyah

Jamu Godog

Berbagai macam penyakit dan Ramuan Godogan penyembuhnya

Kencing manis/ gula

Ciri – ciri :

Mata rabun/Kurang jelas untuk melihat ( Blabur = jawa )

Mulut kering/ ludah kelet atau lengket

Kaki terasa berat dan mati rasa

Kemampuan sex berkurang

Sering haus dan lapar

Sering kencing

Gatal dibawah kulit

Bekas luka menghitam

Peredaran darah lambat

Pantangan makan :

Gula

Bahan manis – manis dari gula

Tepung

Nasi

Santan

Kacang Tanah

Mete

Durian

Nangka

Pisang Ambon

Pisang Rojo

Nanas

Anjuran :

Makan tidak boleh banyak – banyak, sedikit saja tapi setiap 1 - 2 jam

Olah raga kecil

Minum air rebusan kedelai hitam/ putih dan kedelainya dimakan

Lapar pada malam hari dianjurkan minum saja atau makan apel

Ramuan yang digunakan :

Sambiroto : 1 Genggam : ….. Gram

Daun Legundi : Sekojong : ….. Gram

Gempur batu : Sekojong : ……

Keji beling/ kumis kucing : Sejumput

Akar Alang – Alang : Segenggam

Rendetan ( daun,akar,batang ) : bebas

Tempuyung : Segenggam

Meniran cina : Sejumput

Meniran jawa : Sejumput

Kulit jangkang : Satu buah

Daun sendokan : Segenggam

Daun remujung : Segenggam

Temulawak : 5 - 7 iris

Kunyit/ Kunir : 5 – 7 iris

Jahe : 5 – 7 iris

Temu ireng : 5 – 7 iris

Laos : 5 – 7 iris

Puyang : 5 – 7 iris

Isi Dawung :

Kemukus :

Cengkeh :

Pulo waras/ Pulosari :

Cabe Jawa :

Kapulogo :

Polo : 1 buah

Kencur :

Isi kemlandingan : 1,5 Sendok makan

Isi duwet/ baba’an : 1,5 Sendok makan

Dlingo kering : Satu jumput

Daun salam : Satu jumput

Kulit pule : 1 kilan lebar +/- 5 cm

Daun dandang gendis : 2 pucuk panjang 1,5 kilan

Bahan disiapkan dalam keadaan kering kemudian direbus dengan 7 gelas air sampai mendidih hingga tersisa 5 gelas, dan diminum 2 gelas perhari

Radang ginjal

Ciri – cirri :

Pantangan makan :

Pedas lombok

Mrica

Kol/ kobis

Daging Kambing

Alkhohol

Bayam

Melinjo

Anjuran :

Yang belum parah minum sebanyak banyaknya

Yang sudah parah minum diatur/ ditakar

Ramuan yang digunakan :

Sambiroto : 1 Genggam : ….. Gram

Daun Legundi : Sekojong : ….. Gram

Gempur batu : Sekojong : ……

Keji beling/ kumis kucing : Sejumput

Akar Alang – Alang : Segenggam

Rendetan ( daun,akar,batang ) : bebas

Tempuyung : Segenggam

Meniran cina : Sejumput

Meniran jawa : Sejumput

Kulit jangkang : Satu buah

Daun sendokan : Segenggam

Daun remujung : Segenggam

Temulawak : 5 - 7 iris

Kunyit/ Kunir : 7 – 10 iris

Jahe : 5 – 7 iris

Temu ireng : 5 – 7 iris

Laos : 5 – 7 iris

Puyang : 5 – 7 iris

Isi Dawung :

Kemukus :

Cengkeh :

Pulo waras/ Pulosari :

Cabe Jawa :

Kapulogo :

Polo : 1 buah

Kencur :

Batu ginjal

Ramuan yang digunakan :

Sambiroto : 1 Genggam : ….. Gram

Daun Legundi : Sekojong : ….. Gram

Gempur batu : Sekojong : ……

Keji beling/ kumis kucing : Sejumput

Akar Alang – Alang : Segenggam

Rendetan ( daun,akar,batang ) : bebas

Tempuyung : Segenggam

Meniran cina : Sejumput

Meniran jawa : Sejumput

Kulit jangkang : Satu buah

Daun sendokan : Segenggam

Daun remujung : 3 – 4 genggam

Temulawak : 5 - 7 iris

Kunyit/ Kunir : 7 – 9 iris

Jahe : 5 – 7 iris

Temu ireng : 5 – 7 iris

Laos : 5 – 7 iris

Puyang : 5 – 7 iris

Isi Dawung :

Kemukus :

Cengkeh :

Pulo waras/ Pulosari :

Cabe Jawa :

Kapulogo :

Polo : 1 buah

Kencur :

NB : Luka pada ginjal hingga pendarahan harus tanpa keji beling/ remujung

Tempuyung ditambah menjadi 3 genggam

Liver

Ciri – ciri :

Keluhan seperti masuk angin

Sering terasa mual mau muntah

Bawah iga kanan ditekan sakit

Antara ibu jari kaki dan telunjuk kalau ditekan sakit

Pantangan makan :

Jeruk

Mangga

Makanan berminyak

Anjuran :

Kerja fisik dikurangi/ dihindari

Sinar matahari dihindari

Banyak istirahat

Makanan manis ditambah ( tdk boleh gula jawa )

Ramuan yang digunakan :

Sambiroto : 1 Genggam : ….. Gram

Daun Legundi : Sekojong : ….. Gram

Gempur batu : Sekojong : ……

Keji beling/ kumis kucing : Sejumput

Akar Alang – Alang : Segenggam

Rendetan ( daun,akar,batang ) : bebas

Tempuyung : Segenggam

Meniran cina : Sejumput

Meniran jawa : Sejumput

Kulit jangkang : Satu buah

Daun sendokan : Segenggam

Daun remujung : 3 – 4 genggam

Temulawak : 8 - 10 iris

Kunyit/ Kunir : 6 – 8 iris

Jahe : 5 – 7 iris

Temu ireng : 5 – 7 iris

Laos : 5 – 7 iris

Puyang : 5 – 7 iris

Isi Dawung :

Kemukus :

Cengkeh :

Pulo waras/ Pulosari :

Cabe Jawa :

Kapulogo :

Polo : 1 buah

Kencur :

Akar kuning : 1 jari

Paru paru basah yang sudah batuk darah

Ciri – ciri :

Pantangan makan :

Anjuran :

Ramuan yang digunakan :

Sambiroto : 1 Genggam : ….. Gram

Daun Legundi : Sekojong : ….. Gram

Gempur batu : Sekojong : ……

Keji beling/ kumis kucing : Sejumput

Akar Alang – Alang : Segenggam

Rendetan ( daun,akar,batang ) : bebas

Tempuyung : Segenggam

Meniran cina : Sejumput

Meniran jawa : Sejumput

Kulit jangkang : Satu buah

Daun sendokan : Segenggam

Daun remujung : Segenggam

Kunyit/ Kunir : 5 – 7 iris

Jahe : 6 – 8 iris

Temu ireng : 6 – 8 iris

Laos : 5 – 7 iris

Puyang : 6 – 8 iris

Isi Dawung :

Kemukus :

Cengkeh :

Pulo waras/ Pulosari :

Cabe Jawa :

Kapulogo :

Polo : 1 buah

Kencur :

Daun dan Umbi dewa : Disesuaikan

Daun Sambang getih : Disesuaikan

Asma

Ciri – cirri :

Pantangan makan :

Anjuran

Ramuan yang digunakan

Sambiroto : 1 Genggam : ….. Gram

Daun Legundi : Sekojong : ….. Gram

Gempur batu : Sekojong : ……

Keji beling/ kumis kucing : Sejumput

Akar Alang – Alang : Segenggam

Rendetan ( daun,akar,batang ) : bebas

Tempuyung : Segenggam

Meniran cina : Sejumput

Meniran jawa : Sejumput

Kulit jangkang : Satu buah

Daun sendokan : Segenggam

Daun remujung : Segenggam

Temulawak : 5 - 7 iris

Kunyit/ Kunir : 5 – 7 iris

Jahe : 6 – 8 iris

Temu ireng : 6 – 8 iris

Laos : 5 – 7 iris

Puyang : 6 – 8 iris

Isi Dawung :

Kemukus :

Cengkeh :

Pulo waras/ Pulosari :

Cabe Jawa :

Kapulogo :

Polo : 1 buah

Kencur :

Daun Dewa : Disesuaikan

Daun Sambang getih : Disesuaikan

Kulit Sringgunggu :